Wednesday, September 13, 2006

Pelaku Bom Poso Diduga Kelompok Hasanudin


Chazizah Gusnita - detikcom
Senin, 11 September 2006

Jakarta - Pelaku pengeboman di Poso ditengarai berasal dari kelompok Hasanudin. Hal ini terlihat dari modus operandi peledakan yang terjadi.

Hal tersebut disampaikan Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Paulus Purwoko, di kantornya, Jl Trunojoyo, Jakarta, Senin (11/9/2006).

"Satu kelompok yang melakukan tindakan kekerasan seperti ini modelnya, merusak fasilitas umum, dan segala macam itu adalah kelompok Hasanudin. Belum ada komunitas lain," Purwoko.

Hal lain yang memperkuat sinyalemen tersebut adalah dari cara kerja para pelaku. Cara dan pola yang dilakukan sama dengan tindak kekerasan, mutilasi, dan pengeboman yang terjadi sebelumnya di Poso.

"Caranya sama dengan pengeboman yang terjadi di rumah kecil di Tangkura. Semacam jebakan. Ini pola-pola umum yang dilakukan di Poso. Kelompok ini tampaknya belum puas dengan penyelesaian konflik di Poso," ujar Purwoko.

Sampai saat ini polisi masih terus memeriksa sejumlah saksi dari korban dan masyarakat setempat. Polisi juga terus melakukan pencarian terhadap 8 tersangka yang masih buron.

"4 Orang sudah ditahan termasuk salah satunya Hasanudin. Dari 8 orang yang masih buron itu masih bisa berkembang," ungkap Purwoko.

2 Bom meledak di Poso pekan lalu. Bom pertama meledak di Desa Tangkura pada 6 September. Bom kedua meledak di Jalan Tabatoki, Kelurahan Kawua, Kecamatan Poso Kota, pukul 20.25 Wita pada 9 September. Bom ini berbeda dengan bom yang meledak di desa Tangkura. Bom di Kawua berbahan baku plastik sedangkan bom di Tangkura berbahan baku logam.(djo)

No comments: